Lesson 1, Topic 1
In Progress

Tips CS di Whatsapp

Berikut adalah beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan closing rate di Whatsapp :

1. Gunakan Foto Produk Ketika Menyambut Calon Customer

Memberi foto produk (yang bagus) ketika menyambut calon customer dapat meningkatkan kredibilitas toko juga meningkatkan kepercayaan.

Berikut adalah contoh mengirimkan foto produk yang sering aku lakukan di tokoku👇

Kalau kamu lihat screenshot chat wa diatas, kamu bisa lihat ada foto produk + label diatasnya yang bertuliskan “Promo Diskon 50%”.

Memberikan foto+label seperti ini terkesan lebih profesional & dapat meningkatkan closing rate.

Labelnya bisa kamu gunakan untuk menonjolkan offer dari produk yg kamu jual.

Contohnya seperti berikut 👇

Kalau kamu mau membuat foto+label seperti diatas, aku ada template canva yang bisa kamu gunakan.

Kamu bisa klik disini untuk mengakses template canvanya.

2. Gunakan Video

Salah satu cara yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan closing rate adalah dengan menggunakan video.

Ada 3 tipe video yang bisa kamu berikan ke calon customer di Whatsapp.

  1. Video unboxing
  2. Video UGC
  3. Video packing

Yuk kita coba bahas satu-satu tipe videonya 👇

1 . Video Unboxing

Video unboxing berguna untuk menunjukan ke calon customer bahwa produk benar-benar ada, siap dikirim & sesuai dengan pesanan.

Ini membantu mengurangi keraguan calon pembeli, terutama jika mereka khawatir tentang penipuan atau barang tidak sesuai deskripsi.

Contoh video unboxing👇

Berikut adalah contoh memberi video unboxing di Whatsapp 👇

2 . Video UGC

Sama seperti video iklan, video UGC berfungsi untuk menunjukan fungsi (kalau produk problem solving) atau estetika (kalau produk fashion) secara autentik.

Contoh video UGC 👇

Berikut adalah contoh memberi video UGC di Whatsapp 👇

Kalau kamu mau mengirim video UGC ke calon customer di Whatsapp, rekomendasi dari aku kamu tidak kirim video yang sama dengan video iklan di Facebook kamu.

Kalau kamu mengikuti instruksi yang aku berikan di kelas, kemungkinan besar akhiran video UGC iklan kamu (CTA/Call to Action) bakal berinstruksi ajakan order dengan mengklik tombol yang ada di iklan.

Instruksi seperti itu tidak relevan ketika kamu mengirim videonya ke calon customer kamu di Whatsapp.

Oleh karena itu, lebih baik kamu kirim video yang berbeda dengan iklan kamu.

Kalaupun kamu mau menggunakan video ugc yg sama, pastikan cta nya tetap relevan (ga ngajak klik tombol dibawah iklan).

3 . Video Packing

Sama seperti video unboxing, video packing dapat menunjukan kredibilitas bahwa produk benar-benar ada & siap dikirim.

Contoh video packing 👇

Berikut adalah contoh memberi video packing di Whatsapp 👇

3. Berikan Offer “Personal”

Offer “Personal” adalah offer yang hanya kamu sampaikan ke calon customer via Whatsapp (tidak kamu sampaikan di iklan/landing page).

Misal, kamu jualan gamis menggunakan iklan ctwa & di iklan kamu ada bilang harga gamisnya 99rb.

Pas ada calon customer yang nge-wa kamu, kamu tiba-tiba bilang bahwa mereka akan dapat jilbab gratis.

Si calon customer yang sudah nge-wa kamu, konteksnya mereka sudah tertarik dengan offer pertama kamu (yang gamis di harga 99rb).

Kalau kamu kasih jilbab gratis, offer kamu akan semakin menarik (karena diluar ekspektasi mereka) & akan meningkatkan kemungkinan si calon customer tersebut untuk melakukan pembelian.

4. Berikan Screenshot Testimoni

Kalau kamu sudah coba jualan, bakal ada beberapa customer yang akan mengirimkan kamu testimoni.

Testimoni ini berupa pesan yang mereka kirim ke Whatsapp kamu.

Testimoni yang bisa kamu terima bisa berupa :

  1. Testimoni barang sampai
  2. Testimoni hasil penggunaan produk (produk problem solving) ⭐️
  3. Testimoni kualitas produk (produk problem solving) ⭐️

Testimoni yang sudah kamu dapatkan bisa kamu screenshot, kemudian kirim ke calon customer kamu di Whatsapp untuk meningkatkan closing rate.

5. Urgensi

Urgensi dalam marketing adalah strategi pemasaran yang memanfaatkan sifat rasa ingin memiliki dari manusia dengan membatasi offer dalam kurun waktu tertentu.

Contohnya seperti “Diskon 50% Khusus Hari Ini!”

6. Scarcity

Scarcity dalam marketing adalah strategi pemasaran yang memanfaatkan sifat rasa ingin memiliki dari manusia dengan membatasi jumlah produk yang dijual.

Contohnya seperti “Produknya sisa 2 pcs nih ka, mungkin sore nanti bakal habis.”

Scarcity adalah hal yang sering aku lakukan di toko-tokoku.

Cara scarcity yang sering aku lakukan, aku akan kirim foto produk yang menunjukan jumlah produk ke wa si calon customer.

Foto ini berfungsi untuk meyakinkan si calon customer kalau produknya benar-benar ada & jumlahnya memang tinggal sedikit.

Untuk bisa melakukan cara ini, aku biasa beli produknya dulu dari shopee ke alamatku.

Setelah produknya datang, aku bisa foto produknya menggunakan hp ku.

7. Scarcity + Urgency

Kamu bisa gabungkan “Scarcity” & “Urgency” dengan membatasi waktu & jumlah produk yang kamu jual.

Contohnya seperti berikut 👇

8. Garansi

Garansi dapat membuat offer lebih menarik.

Contohnya seperti garansi “kirim produk baru” kalau produk yang sampai dalam keadaan rusak.

Calon customer ada yang takut pesanan dia sampai dalam keadaan rusak.

Dengan garansi “kirim produk baru”, kamu dapat menghilangkan rasa takut itu,

Kalau kamu mau membuat garansi seperti diatas, pastikan untuk minta video unboxing setelah barangnya sampai 👍


Klik tombol “mark complete” dibawah untuk lanjut ke video selanjutnya